PENGUASAAN TEKNOLOGI PERTAHANAN OLEH SDM PERTAHANAN INDONESIA DALAM RANGKA MENGHADAPI PEPERANGAN MASA DEPAN

Syaiful Anwar(1*),

(1) Universitas Pertahanan Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Peperangan di masa depan menuntut kita untuk mempelajari dan menguasai teknologi pertahanan yang lebih canggih dari yang ada sekarang. Beberapa teknologi masa depan yang menjadi fokus perhatian kita adalah hal-hal yang berhubungan dengan peperangan Network- centric yang mensyaratkan keterhubungan seluruh simpul yang ada dalam jaringan kerja tunggal. Sumber daya manusia pertahanan memegang peran penting dalam penguasaan teknologi tersebut. Untuk membina kemampuan SDM tersebut, diperlukan kerjasama dan sinergi dari para pemangku kepentingan, sehingga didapatkan keluaran SDM yang kreatif dan inovatif dalam menjawab tantangan ke depan. Lembaga pendidikan diharapkan dapat menghasilkan hasil didik yang dapat berkiprah di dalam organisasi-organisasi yang terlibat dalam pertahanan negara. Untuk itu diperlukan fasilitas pendidikan dan penelitian yang memadai dan suasana dan kondisi yang mendukung proses pendidikan dan penelitian tersebut.

 

Kata kunci: pertahanan, teknologi pertahanan, sumber daya manusia, pendidikan.

Full Text:

PDF

References


Buku

Black, J. 2000.War: Past, Present & Future. St. Martin Press: New York.

Bousqet, A. 2009. The Scientific Way of Warfare: Order and Chaos on the Battlefields of Modernity.

New York: Columbia University Press.

Constant, James. 1981. Fundamental of Strategic Weapons: Offense and Defense Syatems.

Darsono dan Tjatjuk Siswandono. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia Abad 21.Jakarta: Nusantara Consulting.

Kementerian Negara Riset dan Teknologi RI. 2006.Indonesia 2005 – 2025, Buku Putih: Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Bidang Pertahanan dan Keamanan. Jakarta: Kementerian Negara Riset dan Teknologi RI.

Morgenthau,Hans J. 2010.Politik Antar Bangsa. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Moffat, J. 2003. Complexity and Network-Centric Warfare. CCRP Publications.

Robert O. Work dan Shawn Brimley. 2014.20YY: Preparing for War in the Robotic Age. Washington

D.C : Center for a New American Security.

Sangkala. 2006. Intellectual Capital Management: Strategi Baru Membangun Daya Saing Perusahaan.

Jakarta : Yapensi.

Website

Harrison, A. J. et al. 2014. Innovation Warfare: Technology Domain Awareness and America’s Military Edge,http://warontherocks.com/2014, diunduh pada 16 Maret 2015.

Supadji, Budi Susilo. 2009.Penguasaan dan Penerapan Iptek Guna Mendukung Kekuatan Pertahanan Negara, https://budisusilosoepandji.wordpress.com/2009/08/18, diunduh pada 16 Maret 2015.

Wikipedia, http://en.wikipedia.org/wiki/Military_technologydiunduh pada 16 Maret 2015.

Wired.co.uk, “The big question: 'What will warfare and weapons be like in the future?â€, dalam http://www.wired.co.uk/magazine/archive/2012/12/start/the-big-question, diunduh pada 13 Maret 2015.




DOI: https://doi.org/10.33172/jpbh.v5i1.346

Copyright (c) 2018 Jurnal Pertahanan & Bela Negara


INDEXED BY:
google_scholar garudacrosref onesearchsinta

Office Address:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Republic of Indonesia Defense University
Jl. Salemba Raya No.14, Paseban,Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10440, Indonesia
Email: jurnal.unhan@idu.ac.id



Creative Commons Attribution (CC-BY-NC-SA)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.