DIPLOMASI PERTAHANAN SEBAGAI SARANA PENCEGAHAN KONFLIK STUDI KASUS: STRATEGIC ENGAGEMENT NORWEGIA DI MYANMAR

Jerry Indrawan(1*),

(1) Alumni Prodi Peace and Conflict Resolution, Universitas Pertahanan Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Dalam beberapa tahun terakhir, bantuan Norwegia yang mengalir ke Myanmar meningkat secara signifikan. Bantuan terkait proses perdamaian menjadi bagian dari strategic engagement Norwegia kepada Myanmar. Strategic engagement sendiri merupakan konsep yang fokus pada perluasan, reformasi, serta intensifikasi tatanan internasional yang ditujukan untuk mendorong kesiapan negara-negara dalam mencegah ketegangan dan konflik militer. Sebagai sebuah negara yang baru terlepas dari konflik berkepanjangan, kondisi sosial, politik, dan keamanan Myanmar masih sangat rapuh. Penulis berpendapat bahwa strategic engagement dalam konteks diplomasi pertahanan dapat diterapkan untuk mencegah konflik muncul kembali, serta menguatkan pilar-pilar demokrasi. Program utama Norwegia di Myanmar adalah Myanmar Peace Support Initiative (MPSI). MPSI adalah sebuah program yang bertujuan untuk menciptakan perdamaian dalam wilayah-wilayah gencatan senjata. Program MPSI ini, menurut penulis, sangat sejalan dengan konsep strategic engagement dalam menjalankan kebijakan diplomasi pertahanan Norwegia terhadap Myanmar. Tulisan ini akan membahas bagaimana strategic engagement dilakukan di Myanmar melalui program MPSI.

 

Kata Kunci: strategic engagement, diplomasi pertahanan, pencegahan konflik, dan MPSI


Full Text:

PDF

References


Buku

Acharya, Amitav. 2001. Constructing Security Communities in South East Asia: ASEAN and The Problems of Regional Order. London: Routledge.

Anwar, Dewi Fortuna, dkk (ed). 2005. Konflik Kekerasan Internal: Tinjauan Sejarah, Ekonomi-Politik, dan Kebijakan di Asia Pasifik. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Badan Litbang Departemen Luar Negeri dengan Puslitbang Politik dan Kewilayahan LIPI. 1997. Pertumbuhan dan Perkembangan Negara-negara di Kawasan Indocina (Vietnam, Kamboja, Laos dan Myanmar) Pada Dasawarsa 90-an dalam Hubungan dengan ASEAN: Prospek dan Antisipasi Indonesia. Jakarta: Badan Litbang Departemen Luar Negeri dengan Puslitbang Politik dan Kewilayahan LIPI.

Buzan, Barry. 1991. People, States and Fear: An Agenda for International Security Studies in the Post-Cold War Era. New York: Harvester Wheatsheef.

Cipto, Bambang. 2007. Hubungan Internasional di Asia Tenggara: Teropong Terhadap Dinamika, Realitas, dan Masa Depan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Clark, Robert. 1989. Menguak Kekuasaan dan Politik di Dunia Ketiga. Jakarta: Erlangga.

Clements, Alan dan Aung San Suu Kyi. 1997. The Voice of Hope: Conversations with Alan Clements. London: Penguin Books.

Fisher, Simon, dkk. 2001. Mengelola Konflik: Ketrampilan dan Strategi untuk Bertindak. Jakarta: The British Council.

Suwarsono dan Alvin S.O. 2000. Perubahan Sosial dan Pembangunan. Jakarta: LP3ES.

Tholkhah, Imam. 2001. Anatomi Konflik Politik di Indonesia. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Jurnal

Wright, Thomas. Strategic Engagement’s Track Record.The Washington Quarterly. Vol. 33. No. 3. Juli 2010.

Makalah

Cottey, Andrew dan Anthony Forster. 2010. “Strategic Engagement: Defense Diplomacy as a Means of Conflict Preventionâ€. Adelphi Paper. London: Routledge.

Institute of Human Rights and Business. 2012. “Responsible Investment in Myanmar: The Human Rights Dimensionâ€. Occasional Paper Series. Paper Number 1. London: IHRB.

Ministry of Defence. 2000. “Defence Diplomacyâ€. Policy Paper. No. 1. London: United Kingdom Ministry of Defense.

Norwegian Ministry of Foreign Affairs. 1999. “Annual Report on Norwegian efforts to Promote Human Rightsâ€. Oslo: NMFA.

Wawancara

Wawancara dengan Marte Nilsen. Peneliti Senior Peace Research Institute in Oslo (PRIO), pada 23 Mei 2013 di Oslo, Norwegia.

Wawancara dengan Hilde Haraldstad. Koordinator Kementerian Luar Negeri Norwegia untuk isu Myanmar, pada 21 Mei 2013 di Oslo, Norwegia.

Website

BBC, “Myanmar Profileâ€, dalam http://www.bbc.com/news/world-asia-pacific-12992883, 16 Juli 2013, diunduh pada 29 April 2014.

BBC, “Burma’s Aung San Suu Kyi Wins by-Election: NLD Partyâ€, dalam http://www.bbc.com/news/world-asia-17577620, 1 April 2012, diunduh pada 23 April 2014.

Myanmar Peace Monitor, “Myanmar Peace Support Initiatives (MPSI)â€, dalam http://www.mmpeacemonitor.org/#!myanmar-peace-support-initiative/c53f, Januari 2012, diunduh pada 10 Juni 2013.

Norway Official Site in Myanmar, “About the Peace Building Supportâ€, dalam http://www.myanmar.norway.info/NorwayMayanmar/MPSI/About-the-peace-building-support/#.U4gPDCiRNss, 28 Oktober 2013, diunduh pada 24 Mei 2014.

Norway the Official Site in Thailand, “Myanmar Peace Support Initiative Memorandum 2nd September 2012â€, dalam http://www.emb-norway.or.th/News_and_events/MPSI/Myanmar-Peace-Support-Initiative-Memorandum-2nd-September-2012/, 7 September 2012, diunduh pada 7 Juni 2013.

Norway the Official Site in Thailand, “MPSI Statement for Information and Clarificationâ€, dalam http://www.emb-norway.or.th/News_and_events/MPSI/MPSI-Statement-for-Clarification-and-Information-August-2012/, 17 Agustus 2012, diunduh pada 10 Juni 2013.

NORAD, “Myanmarâ€, dalam http://www.norad.no/en/countries/asia-and-oceania/myanmar, 15 November 2012, diunduh pada 7 Juni 2013.

Okezone, “Junta Myanmar Gelar Pemilu tahun 2010â€, dalam http://international.okezone.com/read/2008/02/10/18/82338/junta-myanmar-gelar-pemilu-2010/large, 10 Januari 2008, diunduh pada 21 April 2014.




DOI: https://doi.org/10.33172/jpbh.v4i2.333

Copyright (c) 2018 Jurnal Pertahanan & Bela Negara


INDEXED BY:
google_scholar garudacrosref onesearchsinta

Office Address:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Republic of Indonesia Defense University
Jl. Salemba Raya No.14, Paseban,Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10440, Indonesia
Email: jurnal.unhan@idu.ac.id



Creative Commons Attribution (CC-BY-NC-SA)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.