PENGGUNAAN STRATEGI OPERASI KONTRA INTELIJEN DALAM RANGKA MENGHADAPI ANCAMAN SIBER NASIONAL

Yosua Praditya Suratman(1*),

(1) LPPM UNHAN
(*) Corresponding Author

Abstract


Abstrak – Peningkatan jumlah serangan siber yang terjadi saat ini menandai bahwa Indonesia adalah sasaran empuk bagi aktor kejahatan di dunia siber. Serangan siber dipilih karena jauh lebih efektif dibandingkan serangan konvensional – militer, dan aktornya tidak terlihat. Belum lagi, kapasitas penanganan siber, baik infrastruktur, dana, maupun sumberdaya manusia-nya di Indonesia berbanding terbalik dengan jenis perkembangan serangan siber yang semakin meningkat dalam satu dekade terakhir. Langkah dan strategi intelijen, utamanya kontra intelijen, menjadi salah satu jawaban untuk menangkal dan mendeteksi secara dini serangan tersebutdisampingpemerintah membenahi regulasi dan kebijakan terkait penanganan ancaman siber nasional.


Kata Kunci : siber, kontra-intelijen, keamanan


Abstract – The increasing number of cyber attacks that occur today indicates that Indonesia is an easy target for crime actors in the cyber world. Cyber attacks are selected because they are far more effective than conventional attacks - the military, and the actors are also invisible. Not to mention, the capacity of cyber handling, both infrastructure, funds, and human resources in Indonesia is inversely proportional compared to the number of cyber attacks in the last decade. Intelligence strategies, primarily counter-intelligence, isthe answer to deter and detect the attacks,while the government fixing the regulations and policies of national cyber threats.


Keywords: cyber, counter intelligence, security


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Buku

Praditya, Yosua. 2016. Keamanan di Indonesia. Jakarta: Nadi Pustaka.

Smith, Michael. 2015. Research Handbook on International Law and Cyberspace. Cheltenham UK :Edward Elgar Publishing Limited.

Jurnal

Ardiyanti, Handrini. 2014. “Cyber Security dan Tantangan Pengembangannya di Indonesiaâ€. Jurnal Politica. Vol. 5. No.1. Juni.

Brenner, Susan dan Clarke Leo. 2011. “Civilians in Cyberwarfare: Conscripts,Vanderbilt Journal of Transnational Law. Vol. 43. University of Dayton School of Law.

Setyawan, David dan Sumari, Arwin. 2016. “Diplomasi Pertahanan Indonesia Dalam Pencapaian Cybersecurity Melalui ASEAN Regional Forum on Cybersecurity Initiativesâ€. Jurnal Penelitian Politik. Vol. 13. No. 1. Juni. Jakarta: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Laporan

Amirulloh, Muhammad et al. 2009.“Laporan Kajian EU Conventional on Cybercrime Dikaitkan Dengan Upaya Regulasi Tindak Pidana Teknologi Informasiâ€.Jakarta: Laporan Puslitbang Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah

UU No. 17 Tahun 2011 Tentang Intelijen Negara Pasal 6 ayat 3.

PP No. 53 Tahun 2017 Tentang BSSN pada pasal 1 ayat (3).

Website

“Ancaman siber di Indonesia Kian Mengkhawatirkanâ€, http://www.cnnindonesia.com, 8 September 2016, diakses pada 5 Juni 2017.

“Begini Cara Menangkal ‘ransomware’ wannacrayâ€, http//www.kompas.com, 13 mei 2017, diakses pada 8 Juni 2017.

Cole, Eric, “Detect, Contain, and Control Cyberthreatsâ€, SANS Institute, Juni 2015, dalam https://www.sans.org/.../detect-control-cyberthreats-36187, diakses pada 7 Juni 2017.

“Catatan Trend Micro Tentang Ancaman Siber di Asia Pasifikâ€, http://www.antaranews.com, 17 Juni 2015, diakses pada 7 Juni 2017.

Indrajit, Richardus Eko, “Enam Aspek Menjaga dan Melindungi Dunia Mayaâ€, dari ID-SIRTI (Internet and Infrastructure/Coordination Center) Indonesia, http://www.idsirtii.or.id/doc/IDSIRTII-Artikel6_aspek_menjaga_dan_melindungi_dunia_maya.pdf, diakses pada 7 Juni 2017.

“Intel AS di Balik ‘Ransomware’ yang menyerang rumah sakit Indonesia,†13 Mei 2015,http://www.kompas.com, diakses pada 8 Juni 2017.

“Indonesia Butuh Lembaga Pertahanan Siberâ€, dalam http://www.republika.co.id, diakses pada 8 Juni 2017.

“Indonesia diusulkan Segera Bangun Sistem Paspor Terintegrasi,†dalam https://www.cissrec.org/, 14 September 2016, diakses pada 9 Juni 2017.

Persada, Pratama D, “Perang Siber Sudah Menjadi Ancaman Seriusâ€, dalam http://www.republika.co.id, 17 september 2016, diakses pada 8 Juni 2017.

“TNI AU Perkuat Zona Identifikasi Pertahanan Udara,†dalam http://nasional.kompas.com/, 7 April 2017, diakses pada 9 Juni 2017.

Vinietta, Elsa, “Strategi Operasi Kontra Inteijen Cyber Sebagai Upaya Peningkatan Ketahanan Negara Indonesiaâ€, dalam http://budi.rahardjo.




DOI: https://doi.org/10.33172/jpbh.v7i2.176

Copyright (c) 2017 Jurnal Pertahanan & Bela Negara


INDEXED BY:
google_scholar garudacrosref onesearchsinta

Office Address:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Republic of Indonesia Defense University
Jl. Salemba Raya No.14, Paseban,Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10440, Indonesia
Email: jurnal.unhan@idu.ac.id



Creative Commons Attribution (CC-BY-NC-SA)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.